MUSI BANYUASIN- Kreatif dan inovatif, kata inilah yang pantas untuk santri-santriwati Pondok Pesantren (Ponpes) Izzatul Kamilah Desa Macang Sakti Kecamatan Sanga Desa.
Pasalnya, para santri santriwati tersebut berhasil mengolah kelapa sawit menjadi cemilan dodol yang dinamai Dowitul (Dodol Sawit Izzatul).
“Kita di Muba ini kaya akan sumber daya alam kelapa sawit, atas dasar itulah kami mengolah kelapa sawit menjadi produk dodol,” ungkap Owner Dowitul, Yulianti, Sabtu (9/11/2024) saat menerima kunjungan Calon Bupati Lucianty.
Lanjut Yuli, olahan dowitul berasal dari buah sawit yang sudah masak. “Setelah itu kita olah dan packaging bersama anak-anak Ponpes Izzatul Kamilah,” ungkap dia.
Ia berharap, Cabup Lucianty bisa mendorong pemasaran Dowitul ke mancanegara. “Kami sudah menembus Arab Saudi dan dalam waktu dekat akan ke Malaysia dan Singapura. Kami berharap Ibu Lucianty nanti bisa mendorong produk Dowitul kami ke mancanegara,” tuturnya.
Sementara itu, Cabup Muba Nomor Urut 1 Lucianty mengaku sangat takjub dengan inovasi olahan dowitul yang merupakan cemilan dodol dari kelapa sawit.
“Ini sangat kreatif, Insya Allah ke depan apabila kami mendapatkan amanah untuk Muba 5 tahun ke depan akan kita maksimalkan pemasarannya,” ujar Lucianty.
Ketua TP PKK Muba 2009-2015 ini menambahkan, produk dowitul membuktikan bahwasannya ibu-ibu di Muba kreatif dan berhasil menjadi pelaku UMKM. “Ini akan menjadi konsen utama, semoga nantinya menjadi kebaikan untuk semua warga Muba,” tandasnya.
Komentar