PALEMBANG- Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia (RI) Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman puji komitmen Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru dalam mewujudkan Asta Cita Indonesia swasembada pangan yang menjadi program Presiden Prabowo Subianto.
“Ini Gubernur Sumsel adalah petarung, dan pasti akan menyelesaikan masalah. Pak Gubernur, aku percaya Sumsel bisa jadi peringkat satu lumbung pangan Indonesia,” terang Mentan.
Menurut Mentan, di bawah kepemimpinan Gubernur Herman Deru dan Wakil Gubernur Cik Ujang yang berkomitmen penuh dalam meningkatkan produktivitas padi patut diberikan dukungan oleh pemerintah pusat.
Provinsi Sumsel yang memiliki potensi luas panen yang cukup besar pada tahun 2025, ditunjang kerja keras para petani dan insan pertanian maka tidak mustahil Sumsel akan menjadi daerah dengan produksi padi terbesar bersama dengan Provinsi Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Papua Selatan yang menjadi prioritas pihaknya.
“Ini menjadi terbesar kita rancang pertaniannya, untuk menjadi lumbung pangan nasional, dan Insya Allah pasti meningkat minimal nomor 3 nanti kedepan,” katanya.
Mentan mengungkapkan, Pemerintah berupaya meningkatkan produksi beras nasional melalui Program Optimalisasi Lahan Rawa (OPLAH) dan Cetak Sawah Rakyat (CSR).
Untuk di Provinsi Sumsel pada tahun 2025 ini penambah luas tanamnya mencapai 150.000 hektar. Untuk lokasi luas tanahnya, terdapat di daerah Kabupaten OKI dan Kabupaten Musi Banyuasin.
“Kita butuh 1 juta untuk tambahan, tahun ini 150.000 hektar tetapi nanti pengembangan 1 juta hektar, mudah-mudahan bisa selesai selama 5 tahun,” tandasnya.
Sementara Gubernur Sumsel H Herman Deru menyambut baik dan apresiasi kepada Kementan RI yang begitu peduli terhadap kemajuan sektor pertanian di Sumsel.
“Terima kasih kami kepada Bapak Menteri dan jajaran yang sudah begitu perhatian kepada provinsi Sumatera Selatan, terutama diberikan program Serasi (Selamatkan Rawa, Sejahterakan Petani), sebelumnya provinsi Sumsel pada peringkat 8 produksi berasnya, dengan adanya program serasi menjadi peringkat 5, yang insya Allah akan jadi peringkat 3 minimal,” ungkapnya.
Hadir pula dalam kesempatan ini Wakil Menteri Pertanian RI Sudaryono, B.ENG., M.M., MBA., Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Dr. Idha Widi Arsanti, SP., M.P., Forkopimda Provinsi Sumsel yang berkesempatan hadir maupun mewakili.
Komentar