BANYUASIN – Deputi Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan (Lalitbang) BKKBN RI, Prof drh Muh Rizal Martua Damanik dan Ketua DPRD Kabupaten Banyuasin, Irian Setiawan bersama istri mengunjungi Stand BKKBN Sumut di Gelar Dagang Banyuasin Expo. Ketua DPRD Banyuasin menyempatkan waktu membeli kain ulos yang merupakan produk kebanggaan Stand BKKBN Sumut.
“Stand Sumut bagus. Usaha-usaha seperti ini harus mendapat dukungan dari pemerintah,” ujar Irian Setiawan ketika ditanya wartawan, Rabu (5/7/2023).
Ia berharap, dari Kementerian terkait agar bisa mengembangkan usaha-usaha kecil seperti ini. “Kalau tidak kita yang membeli, siapa lagi. Kita harus ikut memberdayakan produk-produk lokal,” katanya.
Kesempatan pameran ini untuk promosikan produk lokal dari seluruh perwakilan nusantara. Dan ini bisa menjadi sarana saling tukar menukar informasi bahwa pempek-pempek terkenal di daerah Palembang yang bahannya ikan,” kata Rizal Damanik.
Dengan adanya saling tukar informasi dan adanya interaksi, tambahnya, dapat menambah wawasan untuk pengembangan produk produknya. Misalnya di Sumsel yang kaya akan ikan sungai, sebagai bahan utama pembuatan pempek-pempek, hal serupa bisa dibuat di Sulawesi dan daerah lainnya dengan bahan dari ikan.
“Kalau Sumut produk khasnya ada ulos yang bisa dipasarkan di gelaran dagang ini melalui Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Dan ini salah satu target dan kesempatan untuk memperluas jaringannya,” ujarnya.
Menurutnya, untuk pemasaran seperti ulos tidak bisa lagi memakai cara lama ini akan tertinggal. “Sekarang orang melihat melalui gadget. Kalau tidak menggunakan tehnologi informasi maka produk produk unggulan itu tidak akan dikenal dunia,” tutupnya.
Pada kegiatan gelar dagang ini Stand BKKBN Sumut selain memperkenalkan ulos juga kain kain tenun khas Sumut. Kemudian makanan khas Sumut. Kesemua itu produksi kelompok UPPKA dan UMKM yang di Provinsi Sumut.
Komentar