BNI Dukung Sertifikasi Guru

PALEMBANG- PT Bank Negara Indoensia (Persero) Tbk. atau BNI mendukung Program Sertifikasi Guru guna menjamin mutu tenaga pendidik melalui pengembangan kompetensi, pengembangan karir tenaga kependidikan yang professional.

Program ini selaras dengan UU No.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, yang mengamanatkan untuk seluruh guru sebagai tenaga profesional wajib memiliki Sertifikasi Profesi Guru yang dilakukan melalui sertifikasi Pendidikan Profesi Guru.

Dibawah koordinasi Kementerian BUMN, melalui BNI sebagai PIC dan Airnav Indonesia sebagai Co PIC bersama 8 BUMN lain (Angkasa Pura 2, Pegadaian, Wijaya Karya, Pos Indonesia, Perusahaan Pengelola Aset, Danareksa, Surabaya Industrial Rungkut, Kawasan Indonesia Makassar) ikut berkontribusi dalam pelaksanaan pelatihan sertifikasi guru 2022 di Sumatera Selatan yang akan dilakukan kepada 81 tenaga pendidik.

Program ini merupakan bagian dari Bakti BUMN Untuk Guru. Pembukaan program, ini dihadiri oleh Pimpinan 10 BUMN pelaksana termasuk BNI Wilayah 03 yang dihadiri oleh Wakil Pemimpin BNI Wilayah 03 Juma Indra dan Perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan Ekadiani Hartini Selasa (11/10/2022).

Dalam keterangannya, Pemimpin BNI Wilayah 03 Agung Kurniawan menyampaikan BNI sebagai agen pembangunan berupaya proaktif mendukung program bakti sosial pemerintah khususnya di bidang pendidikan.

“Kami berterima kasih atas kesempatannya untuk berkontribusi. Kami berharap program ini menjadi sebuah langkah penyemangat bagi para tenaga pendidik di seluruh Tanah Air untuk selalu meningkatkan kapabilitas dalam upaya mencerdaskan bangsa,” katanya.

Agung menyampaikan melalui pelatihan ini diharapkan mampu memberikan bekal yang berguna bagi para guru untuk mengikuti ujian sertifikasi sehingga bisa lulus sertifikasi guru.

Selain itu, ajang ini juga merupakan langkah pengembangan karir tenaga kependidikan secara berkelanjutan sehingga berdampak pada peningkatan mutu pendidikan guna mewujudkan Indonesia yang mendunia sekaligus dapat meningkatkan kesejahteraan guru secara Finansial.

Komentar