PALEMBANG- Bazar kerajinan, hasil alam serta kreasi dari kabupaten/kota se Provinsi Sumatera Selatan menambah kemeriahan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama RI ke-79 Tahun.
Bazar yang digelar oleh Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan dibuka oleh Kakanwil Kemenag Sumsel H. Syafitri Irwan di Lobi PTSP Kanwil Kemenag Sumsel, Kamis (9/1/2025).
Ketua DWP Kanwil Kemenag Sumsel Hj. Emilia Syafitri Irwan dalam laporannya menyampaikan bahwa bazar ini diselenggarakan oleh pengurus DWP Kanwil Kemenag Sumsel.
Ia menjelaskan guna menambah kemeriahan HAB Kemenag ke-79 setiap pengurus Dharma Wanita dari tiap kabupaten/kota menampilkan keunikan, hasil karya maupun hasil alam dari tiap daerah masing-masing.
“Selain bertujuan menambah kemeriahan HAB ke-79, kegiatan bazar ini bertujuan mengenalkan berbagai hasil kreasi maupun hasil alam dari tiap-tiap kabupaten/kota. Selain itu bazar ini bertujuan membantu meningkatkan ekonomi para UMKM,” terang Emilia.
Kakanwil dalam arahannya mengapresiasi ide serta kreatifitas para pengurus Dharma Wanita dalam membantu menyemarakkan HAB Kementerian Agama RI ke-79 tahun. Ia berpesan agar rangkaian kegiatan HAB boleh dimeriahkan namun tetap dengan penuh kesederhanaan dan tidak berlebihan.
“Sesuai namanya Hari Amal Bhakti, jadi rangkaian kegiatan kita kemas dengan nuansa yang penuh manfaat yang dapat dirasakan oleh semua lapisan. Selain ASN Kementerian Agama, masyarakat pun dapat merasakan manfaat dan keberkahan dari adanya perayaan HAB Kementerian Agama,” pesan Syafitri.
Kakanwil juga mengapresiasi para UMKM yang turut serta dalam rangkaian HAB tersebut. Bazar yang digelar selama dua hari ini langsung ramai diserbu oleh pegawai maupun masyarakat yang berada di sekitar Kanwil Kemenag Sumsel.
Melalui acara ini, diharapkan sektor UMKM di Sumsel semakin berkembang dan dikenal luas, serta memberikan dampak positif bagi ekonomi masyarakat.
Acara ini juga menjadi wadah untuk mempererat tali silaturahmi antara para pelaku UMKM dengan masyarakat, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya mendukung produk-produk lokal.
“Dengan antusiasme yang tinggi dari pengunjung, Bazar Kerajinan dan UMKM ini diprediksi akan terus sukses dan menjadi inspirasi bagi pengembangan ekonomi kreatif di Sumsel,” tutup Syafitri.
Komentar