PALEMBANG- Diduga pengemudinya mengantuk, sebuah mobil Daihatsu Grandmax warna abu abu menabrak pembatas jalan di Jalan Basuki Rahmat Palembang tepatnya didepan Rumah Makan Semarang Kamis (13/2/2025) siang.
Selain menabrak pembatas jalan, mobil juga menabrak pohon palm yang berada ditanan di pembatas jalan hingga roboh.
Pantauan dilokasi kejadian arus lalu lintas di Jalan Basuki Rahmat sempat mengalami kemacetan lantaran banyak pengemudi mengalihkan pandangan ke mobil yang menabrak pembatas jalan.
Sementara itu, usai menabrak sang sopir langsung melepaskan plat nopol sehingga tidak diketahui nopolnya.
Dari data yang himpunan mobil daihatsu Grand Max yang belum diketahui identitas pengemudinya melaju dari Fly Over Angkatan 66 mengarah ke simpang Polda.
Setibanya di TKP mobil menabrak pembatas jalan dan pohon palm hingga ban depan sebelah kanannya pecah.
Saksi mata bernama Ridwan Effendi (70) mengatakan kejadian mobil Daihatsu Grand Max menabrak pembatas jalan terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.
“Saya terkejut terdengar suara ledakan setelah dilihat mobil Daihatsu Grand Max nabrak pembatas jalan. Mobil nabrak pembatas jalan dulu baru pecah ban nya,”kata Ridwan Effendi yang juga juru parkir di rumah makan Semarang.
Dikatakan Ridwan, selain menabrak pembatas jalan mobil juga menabrak pohon palm yang sudah mati hingga roboh.
“Kemungkinan ngantuk sopirnya tidak sadar hingga menabrak. Ada dua orang didalam mobil semuanya tidak apa apa,”ungkapnya.
Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang AKP Arham Sikakum membenarkan lakalantas tunggal yang dialami mobil Daihatsu Grand Max menabrak pembatas jalan di Jalan Basuki Rahmat Palembang pada Kamis (13/2/2025) pagi.
“Dugaan sopir mengantuk sesaat ketika mengemudi yang menyebabkan mobil menabrak pembatas jalan,”singkatnya.
Komentar