ELNEWS – Menjelang kontestasi politik Pilkada Muba pada tahun 2024 mendatang, sejumlah mahasiswa dan elemen masyarakat di Muba mulai mengerucutkan sosok pemimpin harapan yang akan menahkodai Bumi Serasan Sekate 5 tahun ke depan.
Hal ini juga terungkap saat Seminar Nasional Dengan Tema Kriteria Calon Bupati Muba 2024 Pilihan Generasi Milenial, Sabtu (9/9/2023) di Aula Yayasan Rahmaniyah Sekayu.
Diketahui, berdasarkan Data KPU Kabupaten Musi Banyuasin pemuktahiran pemilih dan penyusunan daftar, KPU Musi Banyuasin tercatat bahwa pemilih dari Generasi Z (umur 17 – 24) tahun persentase 19,3 persen dan
Generasi Milenial, (umur 25 – 40) tahun persentase 36,6 persen.
Dari pemetaan tersebut diyakini generasi Z dan Milenial menjadi kunci untuk Muba pada 2024 mendatang dipimpin oleh pemimpin yang amanah, bersih, dan akuntabel, pasalnya dua tipe pemilih tersebut dinilai kritis dan sangat selektif memilih sosok pemimpin.
“Peran kita sebagai anak muda suka dengan figur pemimpin yang bersih serta visi-misinya dan track record yang jelas, kalau sudah terindikasi berbuat money politik tentu harus kita hindari,” ungkap salah satu generasi milenial Muba, Putri Tania.
Ia menilai, kalau ada seorang calon pemimpin atau Bupati Muba sudah sangat sarat dengan money politik bisa dipastikan ketika menjabat nanti akan melakukan tindakan korupsi.
“Nah calon pemimpin seperti itu harus kita hindari dan kita jaga agar Muba ke depan benar-benar dipimpin oleh sosok yang bersih,” ulasnya.
Lanjutnya, Bupati Muba 2024 juga harus punya konektifitas dengan generasi muda. “Selain itu harus terbuka dengan kritik dan berkolaborasi bersama generasi muda.
Sementara itu, Dosen FISIP Unsri Dr M Yustian Yusa menyebutkan pemimpin daerah atau Kepala Daerah harus punya wawasan luas. “Dan benar-benar lahir atau terpilih untuk menjadi sosok pemimpin,” ungkap dia
Senada diungkapkan Dosen STISIPOL, Dr (Cand) Ade Indra Chaniago. Ia meyakini dengan idelisme gen z dan milenial Muba tentu Muba pada 2024 nanti akan menghasilkan pemimpin yang bersih dan punya track record yang jelas.
“Pertahankan idealisme itu sehingga Muba 2024 nanti dapat mendapatkan pemimpin yang amanah dan bersih,” tuturnya.
Selain itu, Tokoh Masyarakat (Tomas) Muba, Asthawielah seminar atau urun rembuk yang digelar tersebut sangat positif untuk menentukan pemimpin Muba lima tahun ke depan.
“Kemampuan Calon Bupati Muba 2024 dapat kita terka dan dilihat dari pergerakannya, tentunya yang sudah berpengalaman di era otonomi daerah, bisa melakukan inovasi pembangunan serta Bupati yang tegas dan bisa mengeksekusi kepentingan masyarakat,” pungkasnya. (Al/*)
Komentar