SEKAYU – Pertarungan sengit di Pilkada Musi Banyuasin (Muba) yang akan digelar pada 27 November mendatang semakin memanas, dengan pasangan calon (paslon) Bupati-Wakil Bupati Lucianty-Syaparuddin diprediksi unggul atas Toha-Rohman.
Kuatnya modal finansial dan pengaruh Lucianty di kalangan aparatur sipil negara (ASN) menjadi kunci dominasi pasangan ini dalam kontestasi politik di Muba.
Hal ini diungkapkan oleh Pengamat politik Sumatera Selatan, Prof. Dr. Febrian, SH, MS, yang menilai paslon Toha-Rohman harus bekerja lebih keras untuk bisa menyaingi paslon Lucianty-Syaparuddin yang sudah lebih dahulu unggul dalam beberapa survei.
“Kekuatan modal dan pengaruh Lucianty, terutama di kalangan ASN, menjadi faktor penting yang membuat Toha-Rohman harus berjuang ekstra,” ujar Prof. Febrian, mantan Dekan Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya.
Selain itu, hasil survei terbaru menunjukkan paslon Lucianty-Syaparuddin unggul secara signifikan. “Meskipun ada beberapa sentimen negatif yang muncul di masyarakat terkait Lucianty, secara hukum tidak ada masalah, dan pengaruhnya masih sangat dominan di Muba,” lanjutnya.
Namun, di tengah ketatnya persaingan, Prof. Febrian menekankan pentingnya kedua paslon untuk mengedepankan adu gagasan dan program kerja. “Muba membutuhkan proses politik yang sehat. Kedua paslon harus memprioritaskan gagasan yang dapat membangun Muba ke depan,” tegasnya. (rilis)
Komentar