ELNEWS — Pemerintah Desa diwajibkan untuk memasang papan informasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) guna memberikan transparansi penggunaan dana yang diterima. Namun, Desa Air Lesing, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, diduga sengaja tidak memasang papan informasi tersebut di depan kantor desa.
Awak media yang melakukan pantauan di Desa Air Lesing melaporkan bahwa papan informasi APBDes yang biasanya dipasang di depan kantor desa tidak terlihat. Spanduk informasi seputar APBDes tahun 2023 yang seharusnya terpasang juga tidak ada.
Upaya awak media untuk mengkonfirmasi hal ini kepada Kepala Desa Air Lesing tidak membuahkan hasil. Saat dikonfirmasi kepada seorang staf di kantor desa, staf tersebut mengatakan bahwa Kepala Desa sedang berada di Kecamatan.
Dalam upaya untuk mendapatkan konfirmasi yang lebih jelas, awak media pun mendatangi Kantor Camat Muara Beliti. Namun, Kepala Desa Air Lesing tidak ada di tempat. Awak media kemudian mengkonfirmasi hal ini kepada Camat Kecamatan Muara Beliti, Supriyadi.
Supriyadi mengucapkan terima kasih atas informasinya dan menyatakan akan segera menghubungi Kepala Desa Air Lesing untuk menegaskan pentingnya memasang papan informasi APBDes. “Jika benar, kami akan menekankan agar papan informasi segera dipasang,” ujar Supriyadi.
Setelah itu, Kepala Desa Air Lesing, Junaidi, membenarkan bahwa papan informasi APBDes belum terpasang. Menurutnya, hal ini disebabkan karena desa belum mengetahui isi APBDes dan belum ada anggaran untuk mencetaknya.
“Dana masih belum jelas, belum ada kepastian. Jika yang tidak diisi belum jelas, kita juga bingung harus mencetaknya. Kejadiannya memang belum pasti,” jelas Junaidi dengan menggunakan bahasa daerah.
Sementara itu, Rezha dari Bidang Perencanaan Fasilitasi dan Pengelolaan Keuangan Desa menyatakan bahwa pihak DPMD (Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa) dan Kecamatan akan segera melakukan pengecekan terkait dugaan tidak adanya papan informasi APBDes di Desa Air Lesing.
“Dalam waktu dekat, kami akan melakukan pengecekan bersama dengan Kecamatan terkait masalah ini,” ujar Rezha singkat melalui telepon. (den)
Komentar