Peringatan HUT KPPS ke-10, Gubernur Sumsel Mendorong Pensiunan Tetap Berkarya

ELNEWS – Dalam Peringatan Hari Ulang Tahun X Kerukunan Perempuan Pensiunan Sumatera Selatan (KPPS) yang digelar di Griya Agung pada Selasa (29/8), Gubernur Sumsel H. Herman Deru menegaskan bahwa pensiun tidak berarti berhenti berkarya. Dalam acara tersebut, ia memberikan pandangannya tentang pentingnya memahami bahwa pensiun hanyalah alih profesi.

“Saya ingin merubah pandangan bahwa pensiun adalah akhir dari karya seseorang. Sebaliknya, itu adalah awal dari babak baru,” ujar Gubernur Deru.

Dalam pandangannya, Gubernur Deru mengingatkan bahwa pemikiran bahwa pensiun adalah akhir karya dapat membebani seseorang. Lebih baik, lanjutnya, para pensiunan bersyukur atas pencapaian yang telah mereka raih dan nikmati.

Tentang pengalamannya sendiri, Gubernur Deru membagikan, “Saya telah beberapa kali pensiun. Mulai dari PNS pada tahun 1999, lalu Bupati, dan akhirnya Gubernur.”

Tidak hanya menjalani kegiatan produktif, Gubernur Deru juga menggarisbawahi pentingnya melibatkan diri dalam aktivitas intelektual dan menjaga hubungan silaturahmi secara teratur. Menurutnya, hal ini dapat membantu mencegah masalah kognitif pada usia lanjut.

“Olah pikir, olahraga, dan silaturahmi rutin adalah kunci untuk menjaga daya kognitif dan kesehatan pada masa tua,” papar Gubernur Deru.

Selain itu, Gubernur Deru juga mengumumkan rencananya untuk bekerja sama dengan Dinas Sosial (Dinsos) dan KPPS guna memberikan bantuan kepada pensiunan yang membutuhkan.

“Kami akan beraksi, memberikan dukungan kepada perempuan pensiunan yang memerlukan bantuan,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua KPPS Provinsi Sumsel, Hj. Masnun Syahrin, menjelaskan bahwa KPPS merupakan wadah bagi perempuan pensiunan dari berbagai latar belakang, termasuk PNS, BUMN, BUMD, swasta, istri pensiunan, dan lainnya. Organisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat, serta mempererat persatuan di antara perempuan pensiunan.

Dalam merayakan HUT KPPS yang kesepuluh ini, para anggota bertujuan untuk mengevaluasi kegiatan yang telah dilakukan dan merumuskan program-program strategis di masa depan.

“Tujuan utama adalah menciptakan lansia yang sehat dan tetap produktif,” ungkap Ketua KPPS.

Tidak hanya itu, dalam acara tersebut juga diselenggarakan penyerahan cinderamata kepada tiga perwakilan penasehat aktif yang berusia di atas 75 tahun, pemberian santunan kepada perwakilan Tahfiz Al-Qur’an dan anak yatim, serta pemberian cinderamata kepada Gubernur Sumsel H. Herman Deru atas nama Almh Hj Ailuny Husni dan Alm H. Husni.

Acara ini juga dihadiri oleh Ketua PWRI Sumsel Drs. H. Sofyan Rebuin, Penasehat KPPS Aktif Farida Idris Musa, Rotasmi, Hj Zuraida Nang Ali, dan beberapa Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumsel. (Ril)

Bawaslu

Komentar