OGAN KOMERING ILIR- Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) secara resmi membuka pencarian bakat Sumsel Go Talent Audisi Kabupaten OKI Tahun 2025 yang diselenggarakan di Gedung Kesenian Kayuagung, Senin (05/6/25). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pencarian bakat tingkat Provinsi Sumatera Selatan yang bertujuan menggali potensi generasi muda daerah.
Dalam sambutannya Bupati OKI. Muchendi Mahzareki Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, atas kepercayaan menjadikan Kabupaten OKI sebagai tuan rumah pada tahun 2025. Pemilihan OKI dianggap tepat karena banyaknya potensi yang dimiliki, terbukti dengan 30 dari 40 peserta audisi berasal dari daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir.
“Acara ini diharapkan menjadi wadah bagi anak muda untuk mengekspresikan diri, menyalurkan bakat, serta mengasah kemampuan. Pemerintah percaya bahwa keberanian dan kepercayaan diri perlu dibangun, dan kegiatan seperti ini merupakan langkah awal yang baik,” ucap Muchendi.
Muchendi meyakini Kabupaten OKI menyimpan banyak potensi tersembunyi dan melalui ajang ini diharapkan akan lahir individu-individu yang dapat membanggakan keluarga, daerah, hingga provinsi. Prestasi tidak mengenal batas wilayah; siapa pun bisa sukses, terlepas dari asal daerahnya.
“Acara ini menjadi bukti bahwa pemerintah memberikan ruang bagi generasi muda untuk berkembang, baik dalam bidang pemerintahan, swasta, seni, maupun budaya. Diharapkan, kegiatan ini mampu melahirkan generasi berbakat yang membawa nama harum Kabupaten OKI dan Provinsi Sumatera Selatan,” ujarnya.
Sementara itu di tempat yang sama Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Selatan. Rudi Irawan mengatakan Acara Sumsel GO Talent ini diharapkan menjadi ajang strategis bagi generasi muda untuk mengekspresikan diri dan menunjukkan potensi mereka dalam berkarya demi masa depan. Berdasarkan data, sebanyak 63,45% penduduk Sumatera Selatan berada pada rentang usia 16 hingga 30 tahun, sesuai dengan definisi pemuda menurut Undang-Undang No. 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan. Usia ini dianggap sangat strategis karena merupakan masa pembentukan karakter, potensi, serta kesiapan untuk menjadi penerus bangsa.
“Pembinaan pemuda harus dilakukan secara berkelanjutan dan terarah. Kabupaten Ogan Komering Ilir dipilih sebagai lokasi pelaksanaan acara karena potensi besar. Hal ini diyakini dapat mendorong munculnya lebih banyak pemuda yang kreatif, percaya diri, dan siap bersaing di tingkat provinsi maupun nasional,” ujarnya Rudi.
Dia berharap pada saat menjadi tuan rumah pada Kreatifitas Pemuda Nasional tahun 2025 yang akan digelar di Sumatera Selatan, akan muncul berbagai talenta hebat dari Kabupaten OKI dan sekitarnya, sehingga mampu membawa nama daerah dan provinsi ke level yang lebih tinggi melalui prestasi
Komentar