MUBA- Curah hujan tinggi sejak satu minggu belakangan membuat puluhan rumah warga Desa Jembatan Gantung Kecamatan Jirak Jaya terendam banjir. Kamis (20/10/2022) Pj Bupati Muba Drs Apriyadi MSi mendatangi langsung daerah banjir tersebut untuk memastikan kondisi warga.
Pantauan di lokasi, mantan Kadinsos Pemprov Sumsel itu turun langsung ke area banjir yang merendam puluhan rumah warga yang ketinggiannya mencapai pinggang orang dewasa. Apriyadi juga tampak membawa puluhan paket bantuan sembako untuk warga yang terdampak banjir.
“Kita siapkan solusinya agar banjir ini tidak terus menerus tiap tahun terjadi, tadi sudah dibicarakan bersama Camat dan Kades untuk kita lakukan normalisasi sungai,” ujar Apriyadi.
Lanjutnya, normalisasi akan dilakukan dengan catatan warga sekitar memberikan support. “Ya, jangan nanti pas kita mau lakukan normalisasi malah mau minta ganti rugi, ini kan demi kepentingan warga jangan malah dimanfaatkan dengan hal yang tidak benar,” tegasnya.
Sementara itu, Camat Jirak Jaya Yudi Suhendra SE MSi mengaku ada sebanyak 40 rumah terendam akibat banjir di Desa Jembatan Gantung. “Ini sudah memasuki hari ketiga, sudah mulai surut, hanya ada sekitar 10 rumah lagi yang terendam,” bebernya.
Ia menambahkan, bantuan dan upaya evakuasi juga disupport maksimal dari Pemkab Muba melalui Dinsos Muba dan BPBD Muba.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, kami warga Jirak Jaya mengucapkan Terima kasih kepada Pemkab Muba yang sangat respon cepat mendrop bantuan dan evakuasi terhadap warga terdampak banjir,” pungkasnya.
Salah satu warga terdampak Banjir, Irian (44) mengaku meskipun rumahnya terendam banjir namun barang-barang alat rumah tangga tetap bisa diselamatkan.
“Alhamdulillah pak Bupati Apriyadi hari ini datang langsung ke Desa kami dan memberikan bantuan kepada warga terdampak banjir, kami berharap air segera surut dan ke depan solusi untuk mencegah banjir di Desa kami segera terealisasi,” tandasnya.
Komentar