SEKAYU- Menjelang akhir masa jabatannya sebagai Pj Bupati Muba, H. Sandi Fahlepi berbagi kisah perjalanan dan pengalaman kepemimpinannya dalam acara Hallo Muba Gema Randik bertajuk Ngobrol Santai.
Disambut langsung Herryandi Sinulingga beserta seluruh jajaran Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muba pada Selasa (11/02/2025).Acara ini dipandu oleh host Elisa Aniwana, yang menambah kehangatan dan kedekatan dalam diskusi.
Dalam suasana penuh kehangatan, Pj Bupati H. Sandi mengisahkan bagaimana dirinya dipercaya oleh Presiden Republik Indonesia untuk memimpin Muba sejak 22 April 2024. Selama 10 bulan kepemimpinannya, ia bersyukur dapat bekerja sama dengan masyarakat dan seluruh stakeholder untuk membangun kabupaten yang kaya akan potensi ini.
“Muba adalah rumah bagi banyak harapan. Bersama masyarakat dan berbagai pihak, kami berupaya menjalankan amanah ini sebaik mungkin. Alhamdulillah, berkat dukungan semua elemen, kita berhasil menciptakan banyak pencapaian yang membanggakan,” ujarnya.
Sandi juga menyampaikan pencapaian dan tantangan selama ia memimpin. Dikatakannya, sebagai salah satu kabupaten terluas di Sumatera Selatan, Muba memiliki tantangan tersendiri, terutama dalam infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat. Namun, Sandi Fahlepi menegaskan bahwa berbagai program telah dijalankan untuk mengatasi permasalahan tersebut.
“Dalam kurun waktu 10 bulan, kita berhasil menurunkan tingkat kemiskinan dari 14, sekian persen menjadi 12,3 persen. Ini pencapaian luar biasa yang tidak lepas dari kerja sama semua pihak,” ungkapnya.
Selain itu, situasi kondusif selama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) juga menjadi prestasi tersendiri bagi Muba. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa masyarakat mampu menjalankan demokrasi dengan damai tanpa konflik yang berarti.
“Kita patut berbangga karena Pilkada di Muba berlangsung aman dan damai. Ini membuktikan bahwa masyarakat kita semakin matang dalam berdemokrasi,” tambahnya.
Dalam kepemimpinannya, Sandi Fahlepi menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Berbagai proyek infrastruktur, seperti perbaikan jalan dan jembatan di kecamatan-kecamatan, menjadi prioritas demi meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“Kami berharap kepemimpinan berikutnya terus melanjutkan pembangunan yang telah dimulai. Infrastruktur adalah kunci utama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Selain pembangunan fisik, perhatian terhadap generasi muda juga menjadi fokus. Berbagai event dan program kepemudaan, seperti pemilihan Duta Banyuasin, mendapat respons luar biasa dari masyarakat.
“Anak-anak muda di Muba memiliki potensi besar. Budaya tetap dijaga, kreativitas berkembang, dan ini harus terus didukung agar mereka bisa membawa nama baik daerah hingga tingkat nasional bahkan internasional,” tegasnya.
Setelah melepas jabatan sebagai Pj. Bupati Muba, H. Sandi Fahlepi akan kembali ke tugasnya sebagai Kepala Biro Umum dan Perlengkapan Provinsi Sumatera Selatan. Meski demikian, ia mengaku akan selalu membawa kenangan dan pengalaman berharga selama memimpin Muba.
“Kabupaten ini sudah menjadi bagian dari perjalanan hidup saya. Saya yakin, dengan kepemimpinan Bupati H M Toha dan Wakil Bupati KH Rohman terpilih periode 2025-2030, Muba akan terus berkembang dan menjadi kebanggaan kita semua,” tutupnya.
Sebagai pesan terakhir, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga persatuan dan mendukung pemerintahan yang baru dengan semangat kolaborasi.
“Perbanyak kolaborasi, hindari kompetisi yang tidak sehat. Mari kita bangun Muba menjadi kabupaten terbaik di Sumatera Selatan,” pungkasnya.
Komentar