Seorang Pencari Barang Bekas Temukan Mayat di Pulau Kemarau, Polisi : Bagi Warga Hilang Keluarga Silahkan Datang Ke RS Bhayangkara Palembang

ELNEWS – Warga pesisir Pulau Kemarau Palembang, dihebohkan oleh penemuan sesosok mayat laki-laki yang belum diketahui identitasnya.

Penemuan mayat ini terjadi pada Rabu (29/5/2024) sekitar pukul 12.00 WIB. Mayat tersebut ditemukan oleh saksi Asni (50) yang berjenis kelamin laki-laki, berbadan gempal, kulit hitam, memakai baju kaos warna hitam dan memakai celana panjang warna hitam.

Mayat tersebut langsung dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).

Kanit Identifikasi Polrestabes Palembang Iptu Agus Wijaya membenarkan adanya penemuan mayat laki-laki tanpa identitas.

“Mendapat laporan dari saksi, saya bersama anggota langsung menuju Pulau Kemaro Palembang, ternyata benar ditemukan sesosok mayat laki-laki yang mengapung di perairan,” ujar Iptu Agus Wijaya.

Ia menambahkan bahwa selanjutnya mayat anggota langsung dibawa ke RS Bhayangkara Palembang.

“Saat ini, jenazah korban telah dibawa ke RS Bhayangkara. Bagi masyarakat yang memiliki keluarga yang hilang, kami mengimbau untuk memeriksa ke kamar mayat RS Bhayangkara,” ungkap Iptu Agus Wijaya.

Hingga saat ini, anggota masih melakukan penyelidikan di TKP dengan mengambil keterangan dari saksi-saksi. Korban ditemukan tewas mengapung di lokasi kejadian.

Selanjutnya, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait kematian korban yang ditemukan mengapung di TKP.

Sementara, Saksi Asni (50) warga sekitar lokasi menambahkan, saat itu ia sedang mencari barang bekas di pesisir Pulau Kemaro Palembang.

“Saya lagi cari barang bekas dan melihat ada seorang laki-laki diperairan Pulau Kemaro Palembang yang sedang mengapung,” jelas Asni.

Lanjutnya mengaku, melihat ada seorang laki-laki yang sedang mengapung, ia langsung memberitahu warga dan pihak kepolisian.

“Alhamdulillah langsung datang ke lokasi dan mengevakuasi dan membawa mayat tersebut ke RS Bhayangkara Palembang,” tegas Asni.

Bawaslu

Komentar