YOGYAKARTA – Tinta emas kembali ditorehkan Pengurus Provinsi (Pengprov) Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Sumatera Selatan (Sumsel). Ya, PABSI Sumsel berhasil mempersembahkan tiga medali emas dan tiga medali perak dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Angkat Besi Remaja dan Junior 2022.
Tiga medali emas Sumsel dipersembahkan oleh Indah Apriza dari kelas 64 kg junior putri. Sementara tiga medali perak didapat Martalena dari kelas 55 kg remaja putri.
“Alhamdulillah perjuangan tidak sia-sia. Jadi tiga emas dan tiga perak ini didapat di satu kelas, namun angkatan snatch, clear dan jerk serta total angkatan poinya paling tinggi,” kata pelatih PABSI Sumsel Sutrisno ketika dikomfirmasi awak media dari Palembang, Kamis (29/9/2022) sore.
Dalam Kejurnas Angkat Besi Remaja dan Junior 2022 yang digeber di GOR Klebengan, Yogyakarta, Selasa hingga Jumat (30/9/2022) PABSI Sumsel mengirim tujuh atlet. Dua atlet lagi bakal turun di hari terakhir, besok Jumat (30/9/2022).
“Masih ada dua atlet lagi besok, Cicing kelas 71 kg Junior Putri, sama Bima Yuda Pratama kelas 81 kg remaja putra. Mudah-mudahan keduanya bisa kembali menambahkan medali untuk Sumsel,” sambung dia.
Lebih lanjut Sutrisno menambahkan Kejurnas Angkat Besi Remaja dan Junior 2022 sebagai ajang tambah jam terbang bagi atlet Sumsel sebelum terjun ke Pra PON Aceh-Sumut 2024. ”Semoga kedepan dapat bantuan pembinaan dari KONI. Usaha kedepan lima sampai enam atlet dipersiapkan ke Pra PON,” terang dia.
Dihubungi terpisah Ketua Umum KONI Provinsi Sumsel H Hendri Zainuddin mengaku bangga para lifter Sumsel berhasil menorehkan prestasi di ajang Kejurnas.
“Alhamdulillah. Kita berharap para lifter Sumsel bisa terus mempertahankan prestasi hingga ke PON mendatang. KONI Sumsel sangat support,” ujar pria yang juga Wakil Rektor Universitas Bina Darma Palembang ini.
Hanya memberi tahu sebanyak 178 lifter atau atlet angkat besi muda dari 21 provinsi di Indonesia bersaing dalam Kejurnas Angkat Besi Remaja dan Junior 2022. Sekretaris Jenderal PPB PABSI Djoko Pramono mengatakan ajang ini bergulir berkat dukungan PT Pupuk Indonesia.
Menurutnya, ini kali pertama angkat besi mendapat dukungan perusahaan yang dapat dikatakan sebagai bapak angkat. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada PT Pupuk Indonesia yang mendukung pelaksanaan Kejurnas Angkat Besi Youth dan Junior Tahun 2022,” kata Djoko.
Djoko berharap ajang ini melahirkan lifter muda potensial yang bisa mengharumkan Indonesia di pentas dunia, termasuk Olimpiade. Sementara itu, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Marciano Norman mengatakan kejurnas kali ini menjadi penting untuk mengantarkan atlet-atlet Indonesia meraih prestasi.
“Mereka para peserta adalah atlet-atlet yang akan menggantikan atlet-atlet yang sudah senior. Dengan dukungan yang diberikan berbagai pihak, semoga atlet-atlet kita akan membuat bangga ketika tampil pada Olimpiade nanti,” kata Marciano.
“Terima kasih kepada PT Pupuk Indonesia yang sudah berkenan menjadi sponsor utama kejuaraan ini dan menjadi bapak Angkat cabang olahraga angkat besi. Dukungan ini harus dibayar dengan prestasi.”
Ajang ini mempertandingkan 14 kelas dalam kategori remaja putra dan putri. Untuk putra, kelas 49kg, 55kg, 61kg, 67kg, 73kg, 81kg, dan +81kg, sedangkan untuk putri kategori remaja yaitu 40kg, 45kg, 49kg, 55kg, 59kg, 64kg, dan +64kg.
Untuk kategori junior juga akan mempertandingkan 14 kelas. Dari sektor putra, kelas 55kg, 61kg, 67kg, 73kg, 81kg, 89kg, dan +89kg, sementara bagian putri mempertandingkan kelas 45kg, 49kg, 55kg, 59kg, 64kg, 71kg, dan +71kg. (*)
Komentar